We Are Training and Consulting Agency

Sinar Global Consultant adalah brand perusahaan dari CV.Kreatif Bersinar yang merupakan perusahaan jasa Training dan konsultasi. Kami memfokuskan diri pada kebutuhan klien dengan memilih pendekatan yang terbaik untuk memenuhi kebutuhan mereka. Integritas dan kompetensi para profesional telah tertanam, dan akan kami pelihara dalam setiap pemberian layanan kepada klien.

Find Schedule Training More Purchase Training Order List Public Training In House Training-Consutancy Assistancy

Our Services

Public Training Service

Terbuka untuk siapa saja dan darimanapun asal organisasinya serta disajikan dalam lingkungan pelatihan yang nyaman, terpilih dan terhindar dari kebisingan lalulintas. Sinar Global Consultant memberikan bukan hanya teori atau konsep terbaru namun lebih menekankan pada pengalaman praktis, tips maupun diskusi kasus nyata sehari-hari.

Read More

In House Training Service

In house training adalah pelatihan karyawan yang pelaksanaannya berdasarkan permintaan oleh instansi klien, sehingga semua pesertanya berasal dari satu instansi yang sama. Karena pelatihan karyawan ini dilaksanakan khusus untuk satu instansi saja, sehingga materi In house training akan disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan atau instansi klien.

Read More

Workshop Service

Program Pendidikan training Sinar Global Consultant yang di rancang untuk mengajarkan atau memperkenalkan kepada peserta keterampilan praktis, teknik, atau ide-ide yang dapat digunakan dalam pekerjaan sehari-hari. Terdiri 6-15 Orang peserta yang berminat, atau mempunyai bidang kerja yang sama. Diisi Oleh Pakar yang memiliki banyak pengalaman (Experience).

Read More

Consultancy Assistancy

Kami menyediakan layanan asisten konsultansi. Untuk memberikan layanan yang lebih dan berkualitas kepada klien kami. Jasa konsultan ini merupakan pendampingan / Assesment langsung ke tempat Klien untuk Mengidentifikasi suatu problem, dan kami akan memberikan Improve problem solving dan akan dilakukan monitoring secara continue.

Read More

Recent Work

Selasa, 14 Mei 2019

Karateristik Pengolahan Air Limbah Berdasarkan Kandunga Bahan Pencemar

Karateristik Pengolahan Air Limbah Berdasarkan Kandunga Bahan Pencemar


Pengolahan air limbah dimaksudkan untuk menghilangkan bahan-bahan pencemar yang terkandung dalam air limbah. Tujuan pengolahan air limbah adalah seperti berikut :
  • Menghilangkan/menurunkan konsentrasi bahan pencemar yang terkandung dalam air limbah
  • Menghindari terjadinya pencemaran lingkungan akibat pembuangan air limbah
  • Memanfaatkan kembali air limbah yang telah dilakukan pengolahan Efisiensi penggunaan air

Berdasarkan kandungan bahan pencemar dalam air limbah, pengolahan air limbah diklasifikasikan sebagai berikut :
  1. Pengolahan Air Limbah Secara Fisik (Physical Treatment) : Menyisihkan padatan seperti kayu, plastik, kertas, sampah, pasir, minyak, lemak dan padatan tersuspensi.
  2. Pengolahan Air Limbah Secara kimia (Chemical Treatment) : Memisahkan padatan tersuspensi yang sulit mengendap dalam waktu cepat, pertikel koloid, dan padatan terlarut baik bersifat organik maupun anorganik.
  3. Pengolahan Air Limbah Secara Biologi (Biological Treatment) : Menyisihkan bahan-bahan organik terlarut yang biodegradable.
  4. Pengolahan Air Limbah Lanjut (Advanced Treatment) : Menyisihkan kandungan nutrien dalam air limbah. Nutrien yang dimaksud adalah phosphor atau nitrogen.
  5. Pengolahan Lumpur (Sludges Treatment) : Menstabilkan kondisi lumpur, mereduksi bau, menurunkan kadar air, dekomposisi bahan organik, dan membunuh mikroorganisme berbahaya.

Penting : 
Pengolahan Air Limbah membutuhkan pengelolaan yang serius dan berhati hati dalam rangka melindungi badan air penerima dari pencemaran sehingga dibutuhkan pelatihan dalam pengoperasian dan pengamatan air limbah dari proses pengolahan maupun hasil pengolahan.

Kuliah Online Whatsapp Waste Water Treament - Sosialiasi PERMENLH No. 68 Tahun 2016

Kuliah Online Whatsapp Waste Water Treament - Sosialiasi PERMENLH No. 68 Tahun 2016













Sinar Global Consultant | *Water & Wastewater treatment training consulting * 

Mempersembahkan :

Kuliah Online Training  waste water treatment Whatsapp |  Ikutiiiiiiiiiii! FREE SLOT TERBATAS

PERMENLH NO 68 TAHUN 2016 TENTANG BAKU MUTU AIR LIMBAH DOMESTIK

Latar Belakang
Pemerintah melalui Kementrian Lingkungan Hidup mengeluarkan aturan terbaru mengenai baku mutu untuk air limbah domestik. Dengan dikeluarkannya regulasi baru ini, maka peraturan sebelumnya yang mengatur terkait Baku Mutu Limbah domestik sudah tidak berlaku
Bayangkan...jika Semua penghasil limbah Domestik /STP  memahami dan melaksanakan aturan regulasi yang baru tersebut?

Kali ini Ir.Dwi Handaya, MK3  Water & Wastewater Treatment Specialist    yang berpengalaman 25 tahun dibidangnya, beliau akan menunjukkan kepada Anda_ Bagaimana pengaruh Regulasi baru terhadap perusahaan Industri maupun penghasil limbah Domestik dan korelasinya  terhadap Perusahan water and waste water traetment di Indonesia.

Apa tantanganya dan Bagaimana menyambut peluang ini,  Tentu Anda penasaran,kan? MAU?

KULIAH ONLINE WHATSAPP
Hari/tanggal : Rabu , 17 Mei  2019 
Waktu : 21.00 s/d Selesai 
Tempat : Join Free Grup Whatsapp 


Pembicara : 
Ir. Dwi Handaya, MK3 - Wastewater treatment Specialist
Zainal Arivin - CEO Sinar Global Consultant
Syaiful Milal - Moderator  - Lab bisnis 

Stay tune!
=======
SIAPA YANG HARUS IKUT?
Apa pun profesi Anda, mereka yang terlibat  penghasil limbah domestik, STP, Hotel Rumah sakit, Villa dalam operasi dan pemeliharaan, analisis Laboratorium. Mereka yang sudah memiliki pemahaman tentang dasar-dasar pengolahan Air limbah.Training ini sangat direkomendasikan bagi mereka yang terlibat secara langsung terhadap pengolahan limbah, Rumah tangga, Hotel,Rumah sakit,makan, Vila, limbah domestik maupun kebijakan-kebijakan lingkungan yang terkait dengan pengolahan limbah, team proper perusahaan,diantara profesi yang dianjurkan adalah seperti: Operator pengolahan limbah, Proses Engineer Jasa Konstruksi, Departement Lingkungan Perusahaan, Dept HRD, HSE Dept, Pengelola Apartement dan gedung bertingkat serta pihak yang terkait langsung ataupun tidak dengan pengolahan limbah. Jika anda Pengelola pada level perencana (process engineer) dan pelaksana (operator) pada pengolahan air limbah perumahan ataupun industri.

Kabar baiknya, untuk 100 Orang Pendaftar Pertama FREE alias GRATIS!
SEGERA Join di Link Ini, ketik : KULWA_Nama_Perusahaan
kirim ke SMS: +62 812-3142-8458 atau klik disini https://wa.me/6281231428458

dan join ke link ini
http://bit.ly/Grup_Kulwa_PerMenLH_No68__Airlimbah_Domestik
http://bit.ly/Grup_Kulwa_PerMenLH_No68__Airlimbah_Domestik
http://bit.ly/Grup_Kulwa_PerMenLH_No68__Airlimbah_Domestik

Minggu, 12 Mei 2019

Waste Water Treatment - Sewage Treatment Plant, Domestic Wastewater

Waste Water Treatment - Sewage Treatment Plant, Domestic Wastewater














Pentingnya pengelolaan Air yang benar merupakan hal yang sangat penting dan perlu diperhatikan oleh seluruh instansi, terutama masalah pengelolaan Air Limbah yang terkadang jarang diperhatikan oleh sebagian atau banyak instansi.

Pemerintah sudah mengeluarkan UU No.32 tahun 2009, tentang perlindungan lingkkungan bahwa siapa yang lalai sehingga baku mutu WWTP-STP terlampaui maka dikenakan penjara 1-3 tahun dan denda 1-3 milyar rupiah. Pemerintah juga sudah mengeluarkan PerMenLH No.68 tahun 2016, bahwa semua limbah domestik harus dilakukan pengolahan baik itu dibuat STP tersendiri atau digabungkan dengan WWT yang sudah ada. Berdasarkan PerMenLH No.93 tahun 2018 bahwa ada 14 perusahaan yang diwajibkan memasang sparing - monitoring inline parameter debit,PH,TSS,COD dan sebagian NH3-N.

Dari semua informasi diatas, dibutuhkan komitmen yang lebih tinggi bagi kontraktor dan konsultant unutk memastikan bisa membantu customer menjadi lebh stabil output baku mutuya. Review design WWT dan STP menjadi hal yang wajib dipelajari lebih detail .

Minggu, 05 Mei 2019

wa 082139125256 sewage treatment plant operator training,Surabaya 27-28 Mei

wa 082139125256 sewage treatment plant operator training,Surabaya 27-28 Mei

Pendahuluan
Training Operator IPAL-Instalasi Pengolahan Air Limbah – Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) merupakan suatu perangkat yang memproses/mengolah cairan sisa produksi pabrik, sehingga cairan tersebut layak dibuang ke lingkungan. Hal tersebut berkaitan dengan pengelolaan lingkungan hidup yang meliputi pencegahan serta penanggulangan kerusakan lingkungan dan pemulihan dari kerusakan tersebut.
Dalam hal tesebut, operator IPAL adalah sebagai pelaku utama dimana operator IPAL ini dituntut untuk memeiliki kompetensi tata keseimbangan yang menyeluruh dari pengetahuan, keterampilan, pengalaman, taalaku dan kearifan yang harus diketahui dan dikuasai oleh seorang Operator IPAL.
Tujuan 
Diharapkan setelah mengikuti Training Operator IPAL-Instalasi Pengolahan Air Limbah di Aljabar Training and Consulting peserta mampu:
  • Memberikan pengetahuan dan pengetahuan terkait dengan persyaratan hukum, teknis dan operasional Instalasi
  • Diharapkan setelah menyelesaikan pelatihan ini akan tercetak SDM yang berkompeten dalam pengolahan air limbah.
  • Mendapatkan pemecahan dari berbagai macam masalah-masalah yang sering terjadi dalam IPALdan solusinya.
  • Mendapatkan update informasi terkait dengan isu lingkungan, teknologi IPAL terkini, dan teknologi-teknologi alternatif lainnya yang sangat bermanfaat dalam memperbaiki sistem IPAL diperusahaan.

STP (Sewage Treatment Plant)

Sewage Treatment Plant merupakan bangunan instalasi system pengolah limbah rumah tangga atau limbah cair domestik termasuk limbah dari dapur, air bekas, air kotor, limbah maupun kotoran. Limbah yang mengandung logam berat akan mendapat perlakuan khusus, bukan termasuk dalam limbah domestik.

Tujuan dari system pengolahan limbah cair domestik adalah agar limbah tidak mengandung zat pencemar lingkungan, sehingga layak buang sesuai dengan peraturan pemerintah yang berlaku.
Selanjutnya, bila kita tela’ah pengertian STP (Sewage Treatment Plant) kata demi kata, sewage artinya kotoran atau limbah, Treatment artinya perawatan, dan plant artinya Bangunan atau instansi atau tempat, Maka Sewage Treatment Plant atau sering disingkat STP ini adalah Proses Pengolahan Limbah di suatu Bangunan atau Instansi. STP ini Tidak jauh berbeda dengan Septik Tank. STP biasanya digunakan di suatu bangunan yang besar, sementara septink tank identik dengan rumahan. Apa bedanya STP dengan septic tank? Sebenarnya keduanya sama-sama mengolah limbah atau kotoran, tetapi perbedaannya pada STP mempunyai system penguraian dan filtrasi, sementara septic tank hanya sebagai penyimpanan saja, tepatnya penimbunan.
Didalam STP terdapat bagian-bagian utama.  STP mempunyai beberapa Chamber yang setiap chamber memiliki fungsinya tersendiri. Ada yang disebut system Aerasi atau system back wash. Pada intinya system ini merupakan pemberian gelembung udara yang dimaksudkan untuk menghidupkan  bakteri yang terdapat didalammnya. Bakteri ini berfungsi untuk menghancurkan sewage yang berbentuk keras. Bakteri pengurai ini menghancurkan sewage hingga di akhir output STP berupa limbah yang berbentuk air bening.

Sewage Treatment plant ini biasanya digunakan di hotel, gedung bertingkat dan sebagainya. Hasil-hasil buangan dari Sewage Treatment Plant seperti minyak dan lemak dari buangan dapur harus dipisahkan dahulu minyak dan lemaknya dari air sebelum masuk ke bak bak pengolahan.

Demikian juga dengan hasil buangan laundry, idealnya harus melalui pretreatment dahulu yaitu koagulasi, flokulasi, netralisasi, dan sedimentasi. Untuk itu diperlukan chemical atau bahan kimia yang sesuai dengan fungsi masing masing.

Hasil dari buangan WC atau Toilet diperlukan penghancur untuk benda benda kasar dan kemudian disaring, baru hasil buangan tersebut masuk ke dalam bak-bak pengolahan sehingga effluent dari prosess pengolahan sewage ini dapat dibuang ke saluran kota dengan kualitas yang disyaratkan, bahkan dapat di recycling untuk penyiraman tanaman.

Bagian-bagian STP

1.    Motor dan mesin blower
2.    control panel
3.    Pompa-pompa
4.    Peralatan sedimentasi
5.    Water level control (WLC) dan Elektroda

Training For Sewage Treatment Plant 27-28 Mei

Training For Sewage Treatment Plant 27-28 Mei




Pengelolanaan Sewage Treatment Plant (STP)

Memanfaatkan limbah menjadi sesuatu yang berguna, adalah tindakan yang sangat bijaksana. Reuse atau menggunakan kembali hasil olahan limbah, ternyata dapat dilakukan tidak hanya untuk limbah kering saja, tetapi juga limbah cair.
Di beberapa gedung, air hasil pegelolaan dapat digunakan untuk menyiram tanaman, fasilitas pencucian mobil, adalah hasil air limbah yang telah diolah.
Merujuk Peraturan Gubernur DKI Jakarta No 122 tahun 2005, tentang tata cara membuang air limbah ke saluran kota, maka pengelola gedung melakukan treatment, untuk mengolah air limbah yang ada. Tidak saja mengatasi persoalan limbah cair, menggunakan hasil olahan limbah, juga dapat menghemat pemakaian air yang semakin mahal.
Merujuk Peraturan Gubernur DKI Jakarta No 122 tahun 2005, tentang tata cara membuang air limbah ke saluran kota, maka pengelola gedung melakukan treatment, untuk mengolah air limbah melalui proses recycling. “Proses recycling air limbah domestik atau Sewage Treatment Plant (STP) dapat dilakukan dengan berbagai cara antara lain  'Rotor disk atau Konventional/Extended aeration.
Rotor disk adalah sistem di mana pemberian oksigen bagi bakteri dengan cara membiakan bakteri yang menempel pada disk sehingga bakteri akan kontak dengan oksigen, sedang pada saat bakteri ada di dalam cairan mereka akan makan kotoran yang ada pada cairan tersebut.
Sementara Konventional/Extended aeration, suatu sistem di mana pemberian oksigen dilakukan dengan cara menyemburkan oksigen ke dalam cairan dengan mengunakan blower. Pada sistem ini diperlukan area yang luas.
Lebih jelasnya Teguh menjabarkan, me-ngenai tahap-tahap pengolahan air limbah melalui STP.

Tahap Pengolahan
  1. Pre  treatment. Pada tahap ini dilakukan pemisahan padatan berukuran besar ataupun grease,  agar tidak terbawa pada unit pengolahan selanjutnya, agar tercipta performa pengolahan yang optimal. Air dialirkan lewat inlet chamber di mana ada screen yang dapat menyaring benda padat. Selanjutnya air masuk ke grease trap yang berguna untuk memisahkan lemak yang dapat mengganggu proses biologi. Kemudian air akan menuju ke primary clarifier.
  2. Primary clarifier. Pada proses ini terjadi pemisahan partikel yang mengendap secara grafitasi (suspended solid) sehingga mengurangi beban pengolahan pada unit selanjutnya. Pada proses ini berguna untuk membuat aliran jadi lebih tenang dan aliran dapat stabil.
  3. Rotating Biological Contactor (RBC). Proses  pengolahan  yang di lakukan adalah  untuk menurunkan BOD (bio-chemical oxygen demand) dan COD (chemical oxygen demand) yang ada pada air limbah, sehingga dapat memenuhi kualitas air yang layak untuk kita buang ke saluran kota, Pengolahan polutan dilakukan oleh mikroorganisma yang melekat pada permukaan disk yang berputar.  Perputaran ini dilakukan guna memenuhi kebutuhan oksigen untuk kehidupan mikroorganisma dan mencegah terjadinya kondisi anaerob yang dapat menimbulkan bau. Pada saat diskberputar terjadi kontak biomass yang dengan oksigen pada saat disk menyembul di permukaan dan terjadi kontak pada material organik yang ada pada air limbah untuk menjadi makanan  pada saat disk terendam. Jadi bila diskterlihat kotor jangan dibersihkan karena sebenarnya itu adalah bakteri.
  4. Final Clarifier. Unit ini berfungsi sebagai clarifier akhir untuk mengendapkan partikel-partikel  yang masih belum terendapkan, serta   biomass yang telah mati.
  5. Disinfeksi. Pada proses ini dilakukan penginjeksian chlorine yang bertujuan membunuh bakteri-bakteri patogen yang ada.
  6. Effluent Tank. Air yang telah kita olah akan dialirkan menuju effluent tank untuk selanjutnya dibuang pada saluran kota. Sebagian air ini dapat kita proses lagi untuk keperluan recycling yang dapat kita gunakan untuk menyiram taman dan air cuci kendaraan.
  7. Sand  Filter. Air dari effluent tank kita alirkan ke sand filter menggunakan pompa, pada proses ini air akan di saring oleh pasir silika yang berfungsi menyaring padatan yang masih terbawa pada sistem, dan juga untuk menurunkan kekeruhan yang ada.  Pada proses ini yang harus di perhatikan adalah perbedaan tekanan aliran masuk dan keluar. Bila tekanan lebih dari  tekanan yang ditentukan, maka perlu kita lakukan proses back washing. Yang berfungsi untuk mencuci kembali sand filter yang ada.

WA:082139125256,industrial training report on sewage treatment plant,27-28 mei

WA:082139125256,industrial training report on sewage treatment plant,27-28 mei



Jasa Pembuatan Sewage Treatment Plant ( STP )
Sewage Treatment Plant (STP) adalah  Sistem pengolahan air limbah domestik. Pada artikel kali ini, kita akan membahas STP dengan ” Sistem Extended Aeration “. Pada umumnya STP sering kita jumpai pada pusat bisnis, misal Gedung Perkantoran, Mall, maupun  Rumah sakit dll. Dimana air limbah harus kita olah,agar tidak mencemari lingkungan sekitar, dan hasil olahan limbah tersebut akan rutin di periksa sample dengan uji laboratorium oleh Dinas Lingkungan Hidup daerah setempat,untuk mengetahui apakah terdapat unsur pencemaran atau tidak terhadap lingkungan, dan tentunya itu sepenuhnya akan menjadi tanggung jawab pemilik STP tersebut.
Pada “Sistem Extended Aeration” ini mengolah air limbah secara Biologi, dengan menciptakan suatu kondisi dimana mengembang biakkan bakteri-bakteri yang terkandung di dalam air limbah tersebut menjadi lebih baik, dan melakukan proses dekomposisi/ penguraian zat – zat pencemar secara optimal, dan aman untuk di salurkan ke Drainase kota.
Ada pula kelebihan sistem ini ,air dari olahan bisa di pergunakan kembali (Recycle) untuk menyiram tanaman,yang tentunya air tersebut sudah aman.
PROSES
SEWAGE TRATMENT PLANT
Terdiri dari Screen Chamber, Equalization Tank, Aeration Tank, Sedimentation Tank, Chlorination Tank, Sludge Tank, Blower Room dan Effluent Tank .
  • Screen Chamber adalah Suatu “Bak” yang dilengkapi dengan screen ( Tipe Basket Screen) yang memiliki fungsi sebagai penyaring sampah-sampah / padatan kasar seperti kertas tissue, plastik, pembalut, dll. yang ada dalam air limbah awal,sebelum masuk pada Equalization Tank. Juga di tambahkan Comunitor  untuk membantu memperkecil sampah organic, dan dilengkapi dengan diffuser untuk menghancurkan tinja (feces).
  •  Equalization Tank adalah Suatu “Bak” yang digunakan untuk menyama-ratakan (homogenisasi) aliran air dan kualitas air limbah. Di dalam bak ini  juga di suplai udara dari “air blower”, yang berfungsi sebagai pengaduk yang ditransfer menggunakan diffuser (tipe Air Seal Diffuser), sehingga proses homogenisasi dapat tercapai. Kemudian akan di alirkan menggunakan “Equalizing pump” yang bekerja secara automatic berdasarkan flow switch(pelampung).
  • Aeration Tank  adalah komponen utama dalam sistem ini,dimana pada bagian ini terjadi penguraian zat-zat pencemar (Senyawa Organic). Di dalam Aeration Tank ini, air limbah di hembus dengan udara,sehingga mikro organisme “aerob” yang ada akan menguraikan zat organic dalam air limbah. Energi yang diperoleh dari hasil penguraian tadi akan di pergunakan oleh mikro organisme untuk proses pertumbuhannya. Dengan demikian biomassa akan tumbuh dan berkembang dalam jumlah besar, yang akan menguraikan senyawa polutan yang ada dalam air limbah. Penambahan udara dalam air tersebut mempergunakan air blower yang berfungsi menyuplai udara, sehingga tercipta kondisi aerobik. Selain itu, bak aerasi in dilengkapi dengan diffuser (air seal diffuser), yang berfungsi menciptakan gelembung-gelembung udara (bubble) agar proses penyerapan oksigen oleh mikro organisme dapat lebih optimal.
  • Sedimentation Tank adalah Sistem untuk pengendapan partikel – partikel floc( Activated Sludge / lumpur aktif ).sebagian lumpur aktif akan di kembalikan kedalam bak aerasi dan sebagian lagi akan di buang kedalam bak penampung lumpur(sludge tank).
“Airlift System” yang dipasang pada tanki ini bertujuan mengembalikan / recycle sebagian besar lumour mengendap untuk di olah kembali,sementara Scum Skimmer berfungsi menyedot permukaan air dari sampah/padatan ringan.
“Airlift” dan “Scum Skimmer” yang digunakan menggunakan tenaga udara yang di hembuskan dari air blower.Pengembalian kembali Lumpur aktif dan buih harus kontinyu(terus menerus) agar proses berhasil.Dalam “Sedimentation Tank” terjadi pengendapan lumpur aktif,sedangkan air limbah yang sudah diolah (lebih jernih) mengalir secara gravitasi melalui  gutter masuk kedalam chlorin tank dan sebagian masuk kedalam Buffer Tank yang selanjutnya masuk kedalam proses Recycle.
  • Chlorination Tank adalah Air olahan yang berasal dari proses pengendapan, di injeksikan “kaporit” / chlorine terlebih dulu untuk membunuh bakteri – bakteri pathogen, kemudian akan mengalir secara gravitasi ke dalam bak effluent.(Effluent Tank).
  • Effluent Tank adalah Bak proses akhir dengan bantuan pompa submersible, air hasil pengolahan sebagian akan di alirkan kedalam saluran pembuangan.
  • Sludge Tank adalah merupakan bak penampung lumpur sementara sebelum di buang oleh mobil tinja.untuk mencegah terjadinya kondisi septic,maka dipergunakan udara untuk mengaduk , sehingga kondisi aerob tetap terjaga. Bak ini apabila sudah hampir penuh, harus dibuang dengan menggunakan mobil tinja.
  • Blower Room adalah merupakan ruang kontrol sistem STP, dimana blower control panel dan pompa dossing serta tanki kimia berada di sini. Setiap harinya  operator STP harus masuk ke dalam ruangan ini untuk pengecekan sistem dan pembuatan larutan desinfektan.
  • Water Recycling Plant adalah alat yang terdiri Filter Pump, Sand Filter dan Carbon Filter plus Chlorinator lengkap dengan aksesorisnya.Penjelasan proses sebagai berikut :
  1. Clear Water Pump merupakan bak penampung air yang telah melalui proses filtrasi sand filter dan carbon  filter.
  2. Filter Pump berfungsi untuk memompa air dari Effluent Tank STP menuju Sand Filter dan Carbon Filter. Pompa bekerja secara auto berdasarkan Water Level Control dan Pressure switch.
  3. Sand Filter berfungsi untuk mengurangi kekeruhan (turbidity) di dalam air.Media yang digunakan adalah Silica Sand dan Gravel sebagai support.Sand Filter bekerja secara manual/sistem pencuciannya (backwash) dengan mengubah posisi valve sesuai instruksi arah valve.Proses backwash di maksudkan untuk membuang kotoran yang tertahan pada lapisan atas media filter dengan cara merubah aliran air berlawanan yaitu dari bawah ke atas.dilakukan setiap hari selama 15-30 menit.tergantung kapasitas tabung filter.

Wa.082139125256 sewage treatment plant training ppt, Surabaya 27-28 Mei

Wa.082139125256 sewage treatment plant training ppt, Surabaya 27-28 Mei


Pengelolanaan Sewage Treatment Plant (STP)

Memanfaatkan limbah menjadi sesuatu yang berguna, adalah tindakan yang sangat bijaksana. Reuse atau menggunakan kembali hasil olahan limbah, ternyata dapat dilakukan tidak hanya untuk limbah kering saja, tetapi juga limbah cair.
Di beberapa gedung, air hasil pegelolaan dapat digunakan untuk menyiram tanaman, fasilitas pencucian mobil, adalah hasil air limbah yang telah diolah.
Merujuk Peraturan Gubernur DKI Jakarta No 122 tahun 2005, tentang tata cara membuang air limbah ke saluran kota, maka pengelola gedung melakukan treatment, untuk mengolah air limbah yang ada. Tidak saja mengatasi persoalan limbah cair, menggunakan hasil olahan limbah, juga dapat menghemat pemakaian air yang semakin mahal.
Merujuk Peraturan Gubernur DKI Jakarta No 122 tahun 2005, tentang tata cara membuang air limbah ke saluran kota, maka pengelola gedung melakukan treatment, untuk mengolah air limbah melalui proses recycling. “Proses recycling air limbah domestik atau Sewage Treatment Plant (STP) dapat dilakukan dengan berbagai cara antara lain  'Rotor disk atau Konventional/Extended aeration.
Rotor disk adalah sistem di mana pemberian oksigen bagi bakteri dengan cara membiakan bakteri yang menempel pada disk sehingga bakteri akan kontak dengan oksigen, sedang pada saat bakteri ada di dalam cairan mereka akan makan kotoran yang ada pada cairan tersebut.
Sementara Konventional/Extended aeration, suatu sistem di mana pemberian oksigen dilakukan dengan cara menyemburkan oksigen ke dalam cairan dengan mengunakan blower. Pada sistem ini diperlukan area yang luas.
Lebih jelasnya Teguh menjabarkan, me-ngenai tahap-tahap pengolahan air limbah melalui STP.

Tahap Pengolahan
  1. Pre  treatment. Pada tahap ini dilakukan pemisahan padatan berukuran besar ataupun grease,  agar tidak terbawa pada unit pengolahan selanjutnya, agar tercipta performa pengolahan yang optimal. Air dialirkan lewat inlet chamber di mana ada screen yang dapat menyaring benda padat. Selanjutnya air masuk ke grease trap yang berguna untuk memisahkan lemak yang dapat mengganggu proses biologi. Kemudian air akan menuju ke primary clarifier.
  2. Primary clarifier. Pada proses ini terjadi pemisahan partikel yang mengendap secara grafitasi (suspended solid) sehingga mengurangi beban pengolahan pada unit selanjutnya. Pada proses ini berguna untuk membuat aliran jadi lebih tenang dan aliran dapat stabil.
  3. Rotating Biological Contactor (RBC). Proses  pengolahan  yang di lakukan adalah  untuk menurunkan BOD (bio-chemical oxygen demand) dan COD (chemical oxygen demand) yang ada pada air limbah, sehingga dapat memenuhi kualitas air yang layak untuk kita buang ke saluran kota, Pengolahan polutan dilakukan oleh mikroorganisma yang melekat pada permukaan disk yang berputar.  Perputaran ini dilakukan guna memenuhi kebutuhan oksigen untuk kehidupan mikroorganisma dan mencegah terjadinya kondisi anaerob yang dapat menimbulkan bau. Pada saat diskberputar terjadi kontak biomass yang dengan oksigen pada saat disk menyembul di permukaan dan terjadi kontak pada material organik yang ada pada air limbah untuk menjadi makanan  pada saat disk terendam. Jadi bila diskterlihat kotor jangan dibersihkan karena sebenarnya itu adalah bakteri.
  4. Final Clarifier. Unit ini berfungsi sebagai clarifier akhir untuk mengendapkan partikel-partikel  yang masih belum terendapkan, serta   biomass yang telah mati.
  5. Disinfeksi. Pada proses ini dilakukan penginjeksian chlorine yang bertujuan membunuh bakteri-bakteri patogen yang ada.
  6. Effluent Tank. Air yang telah kita olah akan dialirkan menuju effluent tank untuk selanjutnya dibuang pada saluran kota. Sebagian air ini dapat kita proses lagi untuk keperluan recycling yang dapat kita gunakan untuk menyiram taman dan air cuci kendaraan.
  7. Sand  Filter. Air dari effluent tank kita alirkan ke sand filter menggunakan pompa, pada proses ini air akan di saring oleh pasir silika yang berfungsi menyaring padatan yang masih terbawa pada sistem, dan juga untuk menurunkan kekeruhan yang ada.  Pada proses ini yang harus di perhatikan adalah perbedaan tekanan aliran masuk dan keluar. Bila tekanan lebih dari  tekanan yang ditentukan, maka perlu kita lakukan proses back washing. Yang berfungsi untuk mencuci kembali sand filter yang ada.
Setelah melewati proses di atas maka diharapkan kadar BOD dan COD dapat memenuhi standar air buang yang telah ditetapkan pemerintah, sehingga air buangan kita tidak mencemari lingkungan. Sedangkan proses pengolahan kembali akan membuat kita ikut menjaga kelestarian alam dengan melakukan penghematan air, dengan demikian akan ikut melestarikan lingkungan hidup kita.
Perawatan STP
  1. Periksa harian kondisi basket screen dan bila ada kotoran bersihkan, hal ini agar aliran air limbah dapat lancar ke proses STP.
  2. Bersihkan grease trap dari lemak. Apa-bila terlalu lama maka lemak akan mengeras. Dan bisa menyebabkan bau, jika pemakaian atau kapasitas air limbah besar maka bisa kita lakukan pengangkutan lemak secara harian.
  3. Pengangkutan lumpur kita lakukan setahun sekali atau dua kali tergantung beban limbah.
  4. Pemeriksaan dan pemeliharaan rutin pompa, pompa submersible, gearbox, penambahan pelumas pada bearing kita lakukan rutin 3 bulan sekali.
  5. Pengecekan rantai dan komponen transmisi yang ada tiap 3 bulan sekali.
  6. Backwash sand filter dan karbon filter setiap minggu atau menurut kondisi filter yang ada, hal ini dapat kita lihat dari tekanan pada pressure gauge.
  7. Pengecekan air limbah ke BPLH tiap 3 bulan sekali.


LAYANAN Publik training dan inhouse traning.
Ada masalah dalam pengolahan air baik LAYANAN Publik training dan inhouse traning.
Ada masalah dalam pengolahan air baik Water  Treatment maupun Waste Water Treatment 
Perusahaan Anda sedang membutuhkan? • Perusahaan yang menginginkan Kenaikan Peringkat Proper.
Perusahaan-perusahaan yang menginginkan Pembuatan IPAL, Design & expansi Waste Water Treatment | IPAL, STP,WWT,PWT
Perusahaan yang menginginkan Jasa Asessment water, waste water treatment
Perusahaan yang menginginkan jasa Engineering Water & Waste Water Treatment • Perusahaan yang menginginkan Training, Public dan In House Training.

JADWAL TRAINING WASTE WATER TREATMENT 2019
Facilitator : Ir. Dwi handaya, MK3
=============================================
WASTE WATER TREATMENT TRAINING 2019, TERLENGKAP TELAH HADIR DI KOTA ANDA.Kami hadir Jakarta,Bandung,Jogjakarta,Surabaya
 Kontak wa kami https://wa.me/6282139125256
Terbatas,15 seat per event.
=============================================
Dapatkan Promo menarik  di Sinar Global Consultant setiap Menggunakan jasa kami !
Follow @sinarglobalconsultant untuk semua informasi tentang jadwal Training terdekat untuk perusahaan anda. Kami akan hadir melayani seluruh Indonesia bahkan asia Tenggara! 
 Jasa Training consulting, consultancy,Publictraining dan inhouse training ,wwt teacher, Specialist Water  Treatment  dan waste water treatment training.
===========================================
CV.KreatifBersinar| Sinar Global Consultant |Training & Consulting.
Jl. TenaruDriyorejo, Gresik, Jatim, Indonesia 61177
Telpon : [+6231 3977660]
Kontak CS kami Segera :
Whatsapp 1 : 082.139.125.256
Whatsapp 2 : 087.850.925.256
Email: info@sinarglobal.co.id| Website : www.sinarglobal.co.id

Our Blog

55 Cups
Average weekly coffee drank
9000 Lines
Average weekly lines of code
400 Customers
Average yearly happy clients

team

Assessment WWT
Surabaya,24-25 Juli 2018
Assessment WWT
Surabaya,24-25 Juli 2018
Eve Stinger
Sales Manager
Will Peters
Developer

Contact

Talk to us

Segera Hubungi kami untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai training dan Konsultasi Sinar Global Consultant.

Address:

Jl. Tenaru Driyorejo , Gresik, Jatim, Indonesia 61177

Work Time:

Senin - Jum'at Dari Jam 9.00 - 17.00 WIB

Phone:

Phone:(+6231)3977660 |Whatsapp:(+6282)139125256

Labels Cloud

Recent in Sports

Home Ads

CHAT MARKETING GAWE STEMPEL








Comments

Tutorial Refill Tinta pada Stempel Flash

Blogroll

Latest in Sports

About

Popular

Contact Info

Blog Posts

Layanan

Menyediakan beberapa InHouse Training dan Public Training

dummy text

masukan text

Produk

Kami juga menyediakan beberapa buku dan produk produk lain nya

Simply Dummy Text

Lorem Ipsum is simply dummy text of the printing and typesetting industry.

ASSESMENT WATER & WASTE WATER TREATMENT PLANT (WWTP)

Jasa Assesment WWTP Waterpedia merupakan pilihan tepat, bagi perusahaan anda karena berpengalaman lebih 23 tahun bidang WWTP, dengan tujuan mengevaluasi system proses eksisting untuk mencapai target pemenuhan baku mutu dan effisiensi operasional cost proses WWTP.

PUBLICK IN HOUSE TRAINING

Public Training adalah pelatihan karyawan yang pelaksanaannya telah diagendakan oleh penyelenggara Waterpedia Training Consulting sehingga memungkinkan setiap instansi mengirimkan karyawannya sebagai perwakilan untuk menjadi peserta pelatihandengan jumlah sedikit dan akan digabung dengan peserta dari instansi lain apabila jumlah peserta masih belum memenuhi kuota. Public Training baru akan dijalankan apabila kuota minimal peserta terpenuhi.

SINARGLOBAL CONSULTANT

perusahaan yang bergerak di bidang Training dan Konsultan, Kontraktor dan Supplier khusus dalam sistem pengolahan air atau dikenal dengan Water and Wastewater Treatment Consultant and Contractor. Training yang kami berikan meliputi IPAL (Instalasi Pengolahan Air Limbah), Water and Wastewater Treatment Plant (WWTP), STP (Sewage Treatment Plant), PWT, Reverse Osmosis (RO)